Kamis, 09 Februari 2012

5 Negara Maju di Dunia



Negara maju adalah sebutan untuk negara yang menikmati standar hidup yang relatif tinggi melalui teknologi tinggi dan ekonomi yang merata. Kebanyakan negara dengan GDP per kapita tinggi dianggap negara berkembang. Namun beberapa negara telah mencapai GDP tinggi melalui eksploitasi sumber daya alam (seperti Nauru melalui pengambilan phosphorus) tanpa mengembangkan industri yang beragam dan ekonomi berdasarkan jasa tidak dianggap memiliki status 'maju'.
Pengamat dan teoritis melihat alasan yang berbeda mengapa beberapa negara (dan lainnya tidak) menikmati perkembangan ekonomi yang tinggi. Banyak alasan menyatakan perkembangan ekonomi membutuhkan kombinasi perwakilan pemerintah (atau demokrasi), sebuah model ekonomi pasar bebas, dan sedikitnya atau ketiadaan korupsi. Beberapa memandang negara kaya menjadi kaya karena eksploitasi dari negara miskin di masa lalu, melalui imperialisme dan kolonialisme, atau di masa sekarang, melalui proses globalisasi.

Untuk mengetahui apakah suatu negara termasuk kategori negara maju atau negara berkembang tentunya Anda harus mengetahui terlebih dahulu beberapa kriteria yang biasa digunakannya. Adapun kriteria yang seringkali digunakan untuk menentukan negara maju atau termasuk negara berkembang, di antaranya sebagai berikut.

1. Tingkat Perkembangan Ekonomi
Berdasarkan tingkat perkembangan ekonominya, pengelompokkan negara maju atau berkembang dilihat dari beberapa ciri-ciri atau indikator sebagai berikut.
a. Struktur Mata Pencarian Penduduk
Jika struktur mata pencarian sebagian besar penduduk di suatu negara bermata pencarian di bidang industri dan jasa, negara itu dapat dikategorikan sebagai negara maju. Jika sebagian besar penduduk di suatu negara di bidang agraris, negara itu termasuk kategori negara ber kembang.
b. Tingkat Pertumbuhan Ekonomi
Jika suatu negara mempunyai tingkat pertumbuhan ekonomi dengan stabilitas yang tinggi, negara itu dapat dikategorikan sebagai negara maju. Jika pertumbuhan ekonominya rendah dan kurang stabil, negara itu dikategorikan sebagai negara berkembang.

 

2. Tingkat Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek)
Berdasarkan tingkat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologinya, suatu negara dapat dikategorikan sebagai negara maju atau negara berkembang dengan memperhatikan ciri-ciri sebagai berikut.
a. Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja di Bidang Industri
Apabila tenaga kerja suatu negara sebagian besar bergerak di bidang industri untuk memenuhi kebutuhan hidupnya maupun diekspor dengan tingkat produktivitas yang tinggi, negara tersebut dapat dikategorikan sebagai negara maju.
Secara garis besar tingkat penguasaan dan kemajuan industri negaranegara di dunia dapat dikelompokan sebagai berikut :
1) Negara industri maju atau modern, seperti Amerika Serikat, Jerman, Prancis, Inggris, Swiss, Belanda, Swedia, Belgia, Italia, Jepang dan Australia.
2) Negara industri sedang berkembang, seperti Taiwan, Singapura, Brasil, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan negara-negara di kawasan Timur Tengah.
3) Negara industri tradisional, seperti sebagian besar negara-negara di Afrika dan kawasan Oceania, misalnya Fiji, Solomon, Guam, dan Caledonia Baru.
 b. Tingkat Penggunaan Alat-Alat Hasil Industri terutama Logam dalam Bentuk Barang Jadi
Sebagian besar penduduk di suatu negara lebih banyak menggunakan perlengkapan atau alat-alat hasil industri sebagai penunjang kehidupannya, negara tersebut dapat dikategorikan sebagai negara maju.

3. Tingkat Kualitas Penduduk
Salah satu kriteria untuk mengukur kualitas penduduk di suatu negara adalah dengan mengetahui tingkatHuman Development Index (HDI) atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yaitu nilai yang didapat dari penggabungan tiga unsur, yakni tingkat pengetahuan (knowledge), harapan hidup (longevity) dan standar hidup (standard of living). Secara teknis, ketiga unsur itu di Indonesia dapat diterjemahkan menjadi tingkat pendidikan, kesehatan, dan pendapatan per kapita. Adapun ciri-ciri atau kriteria untuk menentukan kualitas penduduk suatu negara, antara lain sebagai berikut.
a. Tingkat Pendidikan
Penduduk di negara maju pada umumnya mempunyai tingkat pendidikan tinggi dibandingkan dengan negara berkembang yang dicirikan dengan tingginya angka lulusan perguruan tinggi, tingkat melek huruf dan penerapan sistem pendidikan yang modern.
b. Tingkat Kesehatan Penduduk
Dicirikan oleh angka harapan hidup dan tingkat kematian bayi. Untuk perbandingan dapat Anda perhatikan angka harapan hidup beberapa negara di dunia berdasarkan data pada Tabel 6.1.
c. Tingkat Pendapatan per Kapita
Pendapatan per kapita adalah nilai atau angka yang didapat dari hasil bagi antara jumlah pendapatan nasional (GNP = Gross National Product) dengan jumlah penduduk di suatu negara dalam jangka waktu satu tahun. 

Adapun Bank Dunia (World Bank) pada 1997 membagi negaranegara di dunia berdasarkan tingkat pendapatan (income) perkapita penduduknya menjadi empat kelompok, sebagai berikut.
1) Negara-negara berpendapatan rendah (low income), yaitu negaranegara yang pendapatan perkapita penduduknya <US$ 785.
2) Negara berpendapatan menengah (middle income), yaitu negaranegara yang pendapatan perkapita penduduknya antara US$ 785–3.125.
3) Negara berpendapatan menengah tinggi (upper middle income), yaitu negara-negara yang pendapatan perkapita penduduknya antara US$ 3.125–9.655.
4) Negara berpendapatan tinggi (high income), yaitu negara-negara yang pendapatan perkapita penduduknya >US$ 9.656.
Indikator lainnya yang berkaitan dengan kualitas kependudukan tetapi mengarah kepada aspek kuantitas kependudukan adalah sebagai berikut.
1) Tingkat Pertumbuhan Penduduk
Negara maju pada umumnya mempunyai tingkat pertumbuhan penduduk lebih rendah dibandingkan dengan negara berkembang.
2) Persentase Persebaran Penduduk
Apabila sebagian besar penduduk di suatu negara terakumulasi di wilayah perkotaan, negara itu termasuk kategori negara maju. Jika sebagian besar terakumulasi di wilayah perdesaan, negara itu termasuk kategori negara berkembang.

4. Tingkat Perkembangan Sarana atau Prasarana Penunjang Kehidupan
Semakin banyak dan semakin modern sarana atau prasarana penunjang kehidupan penduduk di berbagai bidang misalnya gedung-gedung sekolah, perkantoran, rumah sakit, sarana atau prasarana perdagangan, transportasi dan komunikasi, semakin memungkinkan negara itu dapat dikategorikan sebagai negara maju.
Dari beberapa kriteria tersebut dapat disimpulkan bagaimana penggolongan negara maju dan negara berkembang dapat dilakukan. Ukuran yang pasti dan ideal tentunya jika Anda menggolongkannya dengan menggabungkan empat kriteria. Akan tetapi, hal itu sangatlah sulit karena bukan tidak mungkin ada suatu negara yang hanya memenuhi dua atau tiga kriteria saja tetapi sudah dapat dinyatakan sebagai negara maju. Berdasarkan kriteria-kriteria tersebut, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara garis besar negara-negara di dunia dapat dikelompok kan menjadi dua kelompok, sebagai berikut.
a. Kelompok negara maju (developed country), antara lain Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Belanda, Jerman, Perancis, Jepang, Italia dan Australia.
b. Kelompok negara berkembang (developing country) yakni seluruh negara di benua Afrika, seluruh negara di Asia kecuali Jepang, seluruh negara di Benua Amerika kecuali Amerika Serikat dan Kanada, seluruh negara di kawasan Australia dan Oceania kecuali Australia, serta seluruh negara di Benua Eropa kecuali Inggris, Jerman, Prancis, Kanada, Italia, dan Belanda.


Adapun 5 negara maju di dunia adalah sebagai berikut :

1.       Negara Maju – Amerika Serikat

Siapa yang tidak kenal dengan Negara maju ini, Amerika Serikat?
Negara maju ini merupakan sebuah republic federal yang menganut sistem ekonomi kapitalis. Amerika Serikat tergolong Negara maju karena pertumbuhan ekonomi Amerika sangat kuat muncul ke permukaan, pengangguran rendah, tingkat inflasi rendah, dan deficit perdagangan yang juga rendah.
perekonomian Amerika Serikat dipandang sebagai salah satu ekonomi terpenting di dunia. Sebagian besar Negara di dunia sudah memakai dolar AS sebagai tolak ukur mata uangnya, hal ini mengindikasikan berharga dan tidak berharganya mata uang Negara-negara tersebut bergantung mata uang dolar As. Selain itu, beberapa Negara lainnya memakai dolar amerika sebagai mata uangnya. Tak hanya itu, Bursa Saham AS pun dianggap sebagai indicator ekonomi dunia. Itulah mengapa Amerika Serikat dipandang sebagai Negara maju di dunia.

2.       Negara Maju – Jepang

Perekonomian Negara Jepang adalah terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat dalam hal PDB nominal. Jepang mempunyai industry berteknologi tinggi di bidang otomotif, elektronik, mesin perkakas, baja, logam nonbesi, perkapalan, industry kimia, tekstil, dan pengolahan makanan. Negara maju ini juga terkenal dengan perusahaan-perusahaan besarnya yang mendunia, seperti, Toyota, Mitsubishi UFJ Financial, Nintendo, NTT DoCoMo, Nippon telegraph & Telephone, canon, Matsushita Electric Industrial, Honda, dll. Sementara itu, dalam indeks kemudahan berbisnis, Negara maju Jepang menduduki posisi ke-12 dan masuk dalam salah satu Negara maju dengan birokrasi paling sederhana.

3.       Negara maju – Prancis

Perancis adalah anggota grup Negara industry maju G8 dengan menduduki posisi ekonomi kelima terbesar menurut PDB nominal yang bergantung dengan 11 anggota UE yang lain untuk meluncurkan Uero  berupa koin dan uang kertas Euro menggantikan Franc Perancis. Pada 2003, Negara maju perancis merupakan penerima investasi langsung asing terbesar kedua di Negara OECD, di tahun ini juga, perusahaan Perancis menginvestasikan $57.3 miliar ke luar Perancis sehingga disebut sebagai investor langsung luar paling penting kedua di OECD. Menurut OECD, Perancis merupakan pengeksport barang manufaktur terbesar kelima di dunia dan pengimport terbesar keempat di dunia pada 2004. 

1 komentar:

  1. Tolong diposin perkembanagan IPTEK tingkat Pendidikan dan kesehatan seta Budaya Masarakatnya

    BalasHapus